Saaho
Sutradara : Sujeeth
Penulis : Sujeeth, Abbas Dalal, Hussain Dalal
Pemain : Prabhas, Shraddha Kapoor, Chunkey Pandey, Jacky Shroff
Rumah Produksi : UV Creations, T-Series
Rilis : 30 August 2019
Durasi : 170 menit
Genre : Action
Rating : 1,5 / 5
Bolly.id - Over twist, over action ,over acting, over budget, serba over, bagai nonton mix dari mission impossible, Dhoom, Race, Don, Mad max, Batman, (tarik napas dulu saya, huaah!) Ini sutradara atau barista? yang seolah meracik kopi campur bajigur, cendol, es doger dan Combro plus Sahoo eh tahu, maaf reviewnya over akting lebay serupa filmnya. Bayangin racikan barista SUJEETH kira-kira kaya gitu!
Setelah Bahubali yang fenomenal saya over ekspetasi dan berharap ini sekeren Bahubali atau ini Bahubaali versi modern. Ya Prabhas yang mendunia di sini bahkan aktingnya tawar bin hambar. Eksperesi wajah dari A sd Z satu ekspresi, DATAR! Dance entah kenapa sepanjang scene cuma jalan sambil tangan berada di saku celana. Entah mau garuk-garuk atau sang choreographer mentok kreasinya?!.
Prabhas seolah mengkombinasikan tarian Sunny deol + Sunil Shetty + Ajay Devgan + Sanjay Dutt! Yah untuk adegan laga Prabhas sebenarnya bagus, sayangnya penata laga overload sehingga Prabhas seolah Super duper hero top markotop. Bayangin terbang tanpa parasut, parasutnya ditangkap belakangan eh sebelum mendarat parasut dibuang dan mendarat dg selamat, kebut-kebutan motor, mobil sampe jungkir balik, dikejar helikopter yang memberondong dengan tembakan, peluru pada ogah nyentuh. Prabhas berantem dengan puluhan preman ala Madmax dengan tangan terborgol, tapi yang jontor dan babak bonyok preman-premannya. Prabhas mulus wkwkwk!! Inilah ilustrasi TAHOO upps SAAHO!!
Kisah kota antah berantah ala gotham city, kota WAJI yang dikuasai mafia Roy (Jacky shroof) yang tak lama tewas dihajar truk saat mau ke Mumbai ,dan kota Waji diambil alih Devraj (Chunky Pandey) saingannya, ada yg mendukung ada yang menentang, putra Roy.
Viswank ingin menguasai kota waji dan mencari pembunuh bokapnya! Film beralih ke India dimana seorang pencuri berhasil membobol uang 2 lakh crore (40 T) Film kemudian fokus ke polisi Ashok Chakravarty (Prabhas ) yang bertugas melacak maling (Neil Mukesh ) dan dokunya dan juga mencari black box yang tersimpan rahasia dimana duit berada. Apa hubungan pencurian itu dengan kota WAJI ? Nonton deh ! Saksikan bonus romans Amrita Nair polwan (Shraddha) yang menjadi team bersama Ashok, dilanjut twist demi twist yang maunya bikin penonton terkaget-kaget. Baru selesai satu twist tiba-tiba twist lain lalu twist twist dan twist, saya sampe hilang fokus, maunya bikin kejutan ini yang jagoan mana yang villain mana, Prabhas hero atau villain? Tonton!
Film juga over load dengan villain sehingga saya ngga bisa benci sama villainnya. Mau benci sama yang mana saking banyaknya dan karakternya pada gaje? Yah mungkin hanya CHUNKEY PANDEY yang moncer dan keren sebagai villain utama! Heroine SHRADDHA KAPOOR nggak buruk tapi nggak juga istimewa,ada sedikit beradegan laga tapi romansnya dengan hero hambar, chemistry nggak dapat!! Tak terlihat mereka bener-benar saling cinta, canggung malah!
Lagu-lagu lumayan tapi penempatan klip terlalu dipaksakan! Seperti sisipan atau dijejalkan!
Awal hingga pertengahan garing dan boring, interval hingga ending action, action, action vfx, vfx, vfx kirain the end eh lanjut action dan kirain abis eh action lagi tiada henti bayangin 3 jam dengan script yang amburadul tanpa roh, tanpa emosi, drama hambar, sampe pengen nanya ini biaya filmnya 350 crore? Buang duit segitu banyak untuk action dan vfx yang mau kaya film Hollywood, tapi script diabaikan?
Banyak plot hole, penyutradaraan kaya amatiran, editing kurang jeli harusnya dipangkas 1 jam pun nggak ganggu jalan cerita, hare gene orang suruh duduk 3 jam? Apalagi ceritanya gaje!
SAHOO khusus buat fans berat, kaca burem PRABHAS, film mengandalkan setting yang mewah, vfx canggih yang ternyata masih bolong-bolong blm selevel Hollywood, action habis-habisan setelah interval, sampe-sampe habis deh kesabaran saya! Kalau saya anak kecil yang diajak mamaknya pasti bilang Maaak pulanggg!
Walau begitu jangan pesimistis baca review ini, mungkin anda bisa beda selera dan suka dengan tipe film begini ditambah penasaran dengan dandanan modern Prabhas.
SAHOO bolehlah dicicipi! saya permisi makan TAHOO dulu.
Haresh Naraindas